Jeis-jenis Animasi
1. Animasi Sel / Cell Animation
Jenis animasi ini berasal dari bahasa "celulloid". Celulloid sendiri merupakan bahan dasar pembuatan animasi pada masa awal animasi. Jenis animasi ini menggabunggkan lembaran-lembaran animasi yang akhirnya membentuk animasi tunggal. Setiap sel merupakan bagian yang terpisah yang berisi objek animasi.
2. Animasi Frame
Animasi fraem merupakan teknik animasi yang paling sederhana. Tampilan animasinya berasal dari rangkaian gambar yang dipertunjukan secara beraturan. Satuan untuk mengukur pergantian gambar ini disebut fps (frame per second). Ukuran fps ini berdasarkan banyaknya gambar yang ditampilkan dalam satu detik.
3. Animasi Sprite
Pada jenis animasi sprite setiap objek bergerak secara mandiri. Sedangkan latar belakang pada animasi ini tetap diam. Setiap objek pada animasi ini disebut "sprite". Objek yang bergerak dalam jenis animasi ini tidak dalam waktu yang bersamaan. Setiap objek memiliki fps yang berbeda. Pengeditan dilakukan hanya pada masing-masing objek.
4. Animasi Path
Adalah jenis animasi yang gerakan objeknya sudah ditentukan mengikuti suatu garis lintasan. Biasanya pada animasi path, sehingga animasi akan terus berulang hingga mencapai kondisi yang ditentukan.
5. Animasi Spline
Adalah animasi yang objeknya bergerak mengikuti garis lintasan berbentuk kurva.
6. Animasi Vektor
Merupakan jenis animasi yang objeknya menggunakan gambar vektor, sedangkan prosesnya sama dengan jenis animasi sprite. Yang membedakan adalah file animasi vektor lebih kecil dibanding file animasi sprite.
7. Animasi Morphing
Morphing berari merubah suatu bentuk objek menjadi bentuk objek yang lain. Morphing memperlihatkan serangkaian frame yang menciptakan gerakan halus dar bentuk pertama hingga menjadi bentuk yang lain dengan halus.
8. Animasi Clay
Teknik animasi ini sering disebut juga animasi boneka. Objek dari animasi ini dibuat dari tanah liat (clay) atau material lain yang digerakan secara perlahan-lahan, kemudian setiap objek gerakan tersebut di foto secara beruntun. Hasil pemotretan kemudian dijalankan dalam kecepatan tertentu sehingga menghasilkan suatu gerakan animasi yang unik. Konon teknik animasi jenis ini merupakan cikal bakal munculnya jenis animasi 3D.
9. Animasi 3D
Jenis animasi 3D biasanya digunakan dalam pembuatan fim animasi berbasis 3 dimensi. Pembuatan animasi jenis ini dikerjakan menggunakan aplikasi komputer. Sketsa model dapat dibuat secara manual, kemudian di scan menggunakan scanner 3D. Tapi belakangan banyak aplikasi untuk permodelan ini.
10. Animasi Komputer
Jenis animasi ini dibedakan menjadi dua jenis, yaiut: pertama, animasi 2D. Objek dibuat menggunakan gambar tangan, sedangkan komputer dilibatkan untuk pewarnaan, penerapan virtual kamera, dan penataan data yang digunakan dalam sebuah animasi. Kedua, animasi 3D. Pembuatan animasi ini sudah menggunakan aplikasi canggih seperti 3D max studio, auto cad dan lainnya.
11. Computation Animation
Jenis animasi ini masuk kedalam kategori animasi komputer. Untuk membuat animasi ini tidak membutuhkan waktu banyak dan tidak boros memori. Objek animasi digerakan menggunakan action script / pemrograman.
Bagaiman? Masih semangat belajar membuat animasinya? Muda-mudahan demikian. Kuasai salah satu jenis teknik animasi diatas sampai kamu mahir. Kalau sudah satu teknik sudah kamu kuasai, baru belajar teknik lainnya.
tag:
animasi, belajar animasi, animasi smk, jenis-jenis animasi, animasi untuk smk, belajar animasi smk, teknik-teknik animasi, animasi 2D, animasi 3D
No comments:
Post a Comment